spot_img
Categories:

Cara LAZISNU Sumenep Bangun Empati Keluarga Pasien RSUD Moh Anwar

- Advertisement -

Kota, NU Online Sumenep
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sumenep melalui NU-Care Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) menggelar Doa dan Buka Puasa bersama Keluarga Pasien Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr H Moh Anwar Sumenep. Rabu, (12/04/2023).

Kegiatan yang digelar di pertengahan bulan Ramadhan 1444 H ini juga melibatkan sejumlah instansi baik di internal lembaga PCNU Sumenep, seperti PC Fatayat NU, LKNU, LTNNU, dan LKKNU. Kemudian instansi luar seperti RSUD dr H Moh Anwar dan Baznas Sumenep.

Wakil Ketua PCNU Sumenep, Kiai Muhammad Syahid Munawar mengatakan bahwa kegiatan doa dan buka bersama keluarga pasien merupakan langkah tepat. Ia pun menilai NU harus hadir di segala lini kehidupan masyarakat. Termasuk membersamai mereka yang tengah mengalami cobaan berupa sakit yang diderita.

“Ini perlu kita rawat bersama. Kita memang perlu hadir membersamai keluarga pasien yang tengah mengalami cobaan hidup,” ungkapnya saat memberikan sambutan.

Kiai Syahid, sapaan akrabnya juga menyemangati para keluarga pasien. Ia katakan, musibah yang paling besar adalah ketika menghadapi siksa neraka. Adapun musibah yang tengah dialami keluarga pasien yang sakit dan tengah dirawat merupakan musibah skala kecil.

Karenanya ia mendorong untuk menjalaninya dengan penuh kelapangan dan kesabaran hati. Seraya terus memanjatkan doa agar Allah SWT segera mengangkat penyakit yang diderita.

“Tetap semangat, terus bersabar. Yakinlah bahwa cobaan yang dialami di dunia merupakan jalan memperbaiki diri dan keluarga,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua NU Care LAZISNU Sumenep, Kiai A Quraysi Makki mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dengan melibatkan sejumlah elemen. Inisiatif itu diambil agar segala potensi yang dimiliki masing-masing lembaga bisa dipadukan dalam menebar manfaat kepada warga NU.

“Kita belajar memadamkan ego sentrisme kita masing-masing. Mari kita bersinergi, bangun kebersamaan agar segala potensi yang dimiliki bisa kita rajut bersama,” ujarnya.

Ia menyebut, setidaknya ada 130 pasien yang tengah dirawat di RSUD dr H Moh Anwar Sumenep. Dan kesemuanya terlibat dalam kegiatan tersebut.

“Informasi yang kami dapatkan dari pihak rumah sakit, ada sekitar 130 pasien yang dirawat. Dan Alhamdulillah semuanya kebagian doa dan buka puasa dari kita,” tambahnya.

NU-Care LAZISNU Sumenep berharap, kegiatan kolaboratif ini terus terjalin ke depan. Menebar manfaat kepada warga NU diperlukan sinergi bersama agar lebih masif dan tepat sasaran. Hadir di tengah-tengah masyarakat, termasuk membersamai mereka yang tengah mengalami ujian.

- Advertisement -

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!
Ibnu Abbas
Ibnu Abbas
Pemimpin Redaksi NU Online Sumenep
Tetap Terhubung
16,985FansSuka
5,481PengikutMengikuti
2,458PengikutMengikuti
61,453PelangganBerlangganan
Rekomendasi

TerkaitBaca Juga

TrendingSepekan!

TerbaruUpdate!

Urutan Wali Nikah Dalam Islam

3
Rubrik Lensa Fikih diasuh oleh Kiai Muhammad Bahrul Widad. Beliau adalah Katib Syuriyah PCNU Sumenep, sekaligus Pengasuh PP. Al-Bustan II, Longos, Gapura, Sumenep.   Assalamualaikum warahmatullahi...

Keputusan Bahtsul Masail NU Sumenep: Hukum Capit Boneka Haram

0
Mengingat bahwa permainan sebagaimana deskripsi di atas sudah memenuhi unsur perjudian (yaitu adanya faktor untung-rugi bagi salah satu pihak yang terlibat), sehingga dihukumi haram, maka apapun jenis transaksi antara konsumen dengan pemilik koin adalah haram karena ada pensyaratan judi.
Sumber gambar: Tribunnews.com

Khutbah Idul Adha Bahasa Madura: Sajhârâ Tellasan Reajâ

0
# Khutbah Pertama اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ...

Khutbah Idul Fitri Bahasa Madura: Hakekat Tellasan

0
# Khutbah I اَللهُ أَكْبَرُ (٩×) لَآ إِلٰهَ اِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ، اَللهُ أَكْبَرُ وَلِلّٰهِ الْحَمْدُ، اَللهُ أَكْبَرُ مَا تَعَاقَبَ اللَّيْلُ وَالنَّهَارُ، اَللهُ أَكْبَرُ مَا...