spot_img
Categories:

Program Sepasang Ayam Kampung untuk Anak Yatim dari LAZISNU Manding

- Advertisement -

Manding, NU Online Sumenep

NU Care-Lembaga Amil Zakat, Infaq, Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Manding meluncurkan program Sepasang Ayam Kampung untuk 1 Anak Yatim. Program ini dilakukan guna mengajari anak yatim tentang tanggung jawab dan kemandirian. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Desa Manding Timur, Ahad (25/12/2022) yang lalu.

Alhamdulillah, dengan program sepasang ayam kampung untuk satu yatim, anak-anak yatim bisa mempunyai masa depan sejak dini. Mereka bisa belajar bagaimana memenuhi kebutuhannya atas apa yang mereka miliki,” kata Ach Mahtum, Direktur NU Care-LAZISNU Manding, saat dikonfirmasi NU Online Sumenep, Rabu (28/12/2022).

Menurutnya, program ini dapat mendorong anak yatim membangun pola pikir dan mempunyai progres di masa yang akan datang “Kita optimis, program seperti ini akan menimbulkan semangat hidup bagi anak-anak yatim,” tambahnya.

Selain itu, tetangga hingga keluarga anak-anak yatim, dapat ikut serta mendukung adanya program ini. Walaupun tidak menyantuni berupa uang, namun bisa menyumbangkan pakan untuk sepasang ayam kampung dari LAZISNU tersebut.

Ia mengatakan, program 1 anak yatim sepasang ayam kampung ini tujuannya untuk syiar bahwa LAZISNU hadir di tengah masyarakat membantu siapa saja yang membutuhkan. Program ini memiliki cita-cita besar jika berjalan dengan baik.

“Misal, kalau butuh biaya sekolah atau biaya pendidikan atau biaya yang lain, tinggal menjual anak dari ayam kampung ini,” terangnya.

Mahtum juga menjelaskan, bahwa LAZISNU memilih ayam kampung bukan tanpa alasan. Menurutnya, pakan ayam kampung mudah di dapat dan proses perkembangbiakannya cepat. Harapannya, anak yatim bisa hidup mandiri dan semangat mencari ilmu sampai perguruan tinggi

Insyaallah program ini berlanjut sampai semua anak yatim yang ada di Kecamatan Manding dapat sepasang ayam ini. Semua untuk tabungan masa depan. Semoga program ini bermanfaat membawa barokah,” pungkasnya.

- Advertisement -
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
Tetap Terhubung
16,985FansSuka
5,481PengikutMengikuti
2,458PengikutMengikuti
61,453PelangganBerlangganan
Rekomendasi

TerkaitBaca Juga

TrendingSepekan!

TerbaruUpdate!

Keputusan Bahtsul Masail NU Sumenep: Hukum Capit Boneka Haram

0
Mengingat bahwa permainan sebagaimana deskripsi di atas sudah memenuhi unsur perjudian (yaitu adanya faktor untung-rugi bagi salah satu pihak yang terlibat), sehingga dihukumi haram, maka apapun jenis transaksi antara konsumen dengan pemilik koin adalah haram karena ada pensyaratan judi.

Urutan Wali Nikah Dalam Islam

3
Rubrik Lensa Fikih diasuh oleh Kiai Muhammad Bahrul Widad. Beliau adalah Katib Syuriyah PCNU Sumenep, sekaligus Pengasuh PP. Al-Bustan II, Longos, Gapura, Sumenep. Assalamualaikum warahmatullahi...

Asilah Bahtsul Masail NU Sumenep: Permainan Capit Boneka dan Dilema Seorang Nelayan

0
Batuan, NU Online Sumenep Bahtsul Masail dan Konsolidasi Organisasi Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sumenep akan kembali digelar pada Minggu (13/6/2021) mendatang di Majelis Wakil...
Sumber gambar: Tribunnews.com

Khutbah Idul Adha Bahasa Madura: Sajhârâ Tellasan Reajâ

0
# Khutbah Pertama اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ...
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x