spot_img
Categories:

Gelar PKD, Ansor Pragaan Berharap Peserta Jadi Kader Militan

- Advertisement -

Pragaan, NU Online Sumenep
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Pragaan kembali menggelar Pelatihan Kepemimpinan Dasar bagi para pemuda sekitar pada Jumat (08/10/2021). Jenjang kaderisasi dasar ini dilaksanakan selama dua hari di PP. Al-Qororul Makien Prenduan dengan jumlah peserta hampir mencapai seratus orang.

“PKD merupakan pengkaderan dasar bagi seseorang agar diakui sebagai anggota GP Ansor. Orientasinya tiada lain sebagai penanaman ideologi Ahlussunnah Waljamaah Annahdliyah kepada para peserta sehingga nantinya akan lahir kader militan yang berwawasan luas sehingga bisa memfilter segala hal yang merongrong akidah kita,” kata Imam Ghazali, Ketua PAC GP Ansor Pragaan.

Pada kesempatan tersebut, Sekretaris MWCNU Pragaan K. Hambali Makhtum meminta kepada seluruh peserta untuk serius dalam mengikuti seluruh rangkaian kegiatan PKD. “PKD ini merupakan proses vaksinasi untuk menguatkan imun akidah dan ideologi kita dari berbagai virus dari luar namun mengatasnamakan Ahlussunnah Wal Jamaah,” ujar beliau.

Hal senada juga disampaikan oleh K. Qumri Rahman. “Sebelum menyesal akibat rusaknya moral pemuda dan akidah masyarakat, mari kita ikut PKD karena Ansor adalah benteng dari paham Ahlussunnah Waljamaah Annahdliyah yang menempatkan keislaman dan kebangsaan pada satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan,” ujar Ketua Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Sumenep ini.

Selain itu, alumni Asembagus Sukorejo Situbondo ini juga menyampaikan dua pesan penting. “Pertama, Ansor adalah lembaga kepemudaan keagamaan, bukan lembaga politik. Jadi jangan membawa politik ke dalam Ansor.”

“Kedua, Ansor saat ini menjadi primadona yang selalu dilirik oleh pihak manapun, baik yang senang kepada Ansor ataupun yang benci terhadap organisasi ini. Oleh karena itu berhati-hatilah dalam segala hal, utamanya ketika menerima pemberian dari orang lain,” tegasnya.

- Advertisement -

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!
Tetap Terhubung
16,985FansSuka
5,481PengikutMengikuti
2,458PengikutMengikuti
61,453PelangganBerlangganan
Rekomendasi

TerkaitBaca Juga

TrendingSepekan!

TerbaruUpdate!

Urutan Wali Nikah Dalam Islam

3
Rubrik Lensa Fikih diasuh oleh Kiai Muhammad Bahrul Widad. Beliau adalah Katib Syuriyah PCNU Sumenep, sekaligus Pengasuh PP. Al-Bustan II, Longos, Gapura, Sumenep.   Assalamualaikum warahmatullahi...

Keputusan Bahtsul Masail NU Sumenep: Hukum Capit Boneka Haram

0
Mengingat bahwa permainan sebagaimana deskripsi di atas sudah memenuhi unsur perjudian (yaitu adanya faktor untung-rugi bagi salah satu pihak yang terlibat), sehingga dihukumi haram, maka apapun jenis transaksi antara konsumen dengan pemilik koin adalah haram karena ada pensyaratan judi.
Sumber gambar: Tribunnews.com

Khutbah Idul Adha Bahasa Madura: Sajhârâ Tellasan Reajâ

0
# Khutbah Pertama اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ...

Khutbah Idul Fitri Bahasa Madura: Hakekat Tellasan

0
# Khutbah I اَللهُ أَكْبَرُ (٩×) لَآ إِلٰهَ اِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ، اَللهُ أَكْبَرُ وَلِلّٰهِ الْحَمْدُ، اَللهُ أَكْبَرُ مَا تَعَاقَبَ اللَّيْلُ وَالنَّهَارُ، اَللهُ أَكْبَرُ مَا...