Image Slider

Gelar Festival MAGEN-Z, LKKNU Sumenep Bertekad Kawal Keluarga Tangguh dan Berdaya

Batang-Batang, NU Online Sumenep

Sebanyak 250 peserta memeriahkan Festival MAGEN-Z yang digelar di Pantai Lombang, Kecamatan Batang-Batang, Sumenep, pada Minggu (9/11/2025).

Kegiatan ini menjadi penutup program Madrasah Gaharu Keluarga untuk Pasutri Gen Z, yang diinisiasi oleh Lembaga Kemaslahatan Keluarga (LKK) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sumenep.

Program Madrasah Gaharu sendiri telah berlangsung sejak September dengan dua kali pertemuan tatap muka di Lobuk, Bluto, dan menghadirkan 10 pasangan muda generasi Z. Mereka belajar dan berdiskusi tentang pentingnya gerakan pembaharu dalam keluarga, serta peran keluarga dalam membangun kemaslahatan umat.

Ketua LKK PCNU Sumenep, Raudlatun, dalam sambutannya menegaskan bahwa Festival MAGEN-Z bukan hanya momentum refleksi akhir masa khidmah lembaga, tetapi juga bentuk komitmen LKK NU untuk terus berperan aktif membangun ketahanan keluarga di tengah tantangan zaman.

“Kami ingin menegaskan bahwa perubahan sosial yang berkelanjutan berawal dari keluarga. LKK PCNU Sumenep terus berupaya agar pasangan muda memiliki wawasan, nilai, dan semangat untuk membangun keluarga yang tangguh dan berdaya,” ujarnya.

Raudlatun mengapresiasi dukungan berbagai pihak yang telah berkolaborasi dalam kegiatan ini, mulai dari Pemerintah Kabupaten Sumenep, BPRS Bhakti Sumekar, Pemerintah Desa Lombang, serta sejumlah donatur dan mitra strategis lainnya, termasuk ASHOKA yang turut mendukung gerakan penguatan keluarga melalui inovasi sosial.

Sementara itu, Kiai Abd Syukur, Ketua MWC NU Batang-Batang menyampaikan apresiasi dan dukungannya atas terselenggaranya kegiatan tersebut.

“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini, karena puncak dari berbagai persoalan sosial sebenarnya bisa diselesaikan melalui keluarga,” ujarnya.

Senada dengan itu, Camat Batang-Batang yang hadir mewakili Bupati Sumenep menyebut kegiatan ini sejalan dengan visi pemerintah daerah.

“NU telah banyak membantu program kabupaten di berbagai sektor. Jika dulu dunia berubah karena pemuda, maka sekarang perubahan dimulai dari diri sendiri dan keluarga,” katanya.

KH. A. Pandji Taufiq, Ketua PCNU Sumenep juga menegaskan bahwa peran NU tidak terbatas di lembaga pendidikan atau pesantren saja, tetapi juga dalam kegiatan sosial dan ruang terbuka seperti di Pantai Lombang ini.

“NU juga bisa bersifat outdoor. Harapannya, kegiatan seperti ini dapat memberi manfaat yang nyata bagi masyarakat dan umat,” jelasnya.

Selain refleksi dan sambutan, festival ini juga diisi dengan penampilan kesenian tradisional Tontong Pecot Ngamox Batang-Batang, serta sejumlah fun game yang melibatkan anak-anak, pasangan muda, dan keluarga.

Melalui Festival MAGEN-Z, LKK PCNU Sumenep berharap semangat gerakan keluarga muda NU terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi masyarakat luas untuk membangun keluarga yang harmonis, religius, dan menjadi solusi atas berbagai persoalan sosial di masyarakat.

ADVERTISIMENT

sosial mediaFollow!

16,985FansSuka
5,481PengikutMengikuti
2,458PengikutMengikuti
61,453PelangganBerlangganan

Rekomendasi

TerkaitBaca Juga!

TrendingViral!

TerbaruBaca Juga