spot_img

Wafat, Wakil Rais NU di Pragaan Dikenal Sosok Berdedikasi Tinggi

- Advertisement -

Pragaan, NU Online Sumenep

Kabar duka menyelimuti segenap keluarga besar Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Pragaan Daya, Pragaan. Sebab, KH Asy’ari Thallib selaku Wakil Rais PRNU Pragaan Daya wafat pada Jum’at (22/04/2022) malam.

K Munjiah, Ketua PRNU Pragaan Daya menyampaikan bela sungkawa atas wafatnya sosok pejuang pendidikan yang memiliki loyalitas dan dedikasi tinggi.

“Almarhum adalah Pengasuh Pondok Pesantren Nurur Rahmah Pragaan Daya, dikenal sebagai sosok yang sangat memperhatikan pendidikan hingga akhir hayatnya, terutama kerajinan guru di pesantren yang beliau asuh,” kata alumni Pondok Pesantren Annuqayah Latee Guluk-Guluk itu.

Sebelumnya, lanjut alumni Institut Ilmu Keislaman Annuqayah (Instika) Guluk-Guluk ini, jajaran PRNU Pragaan Daya membesuk almarhum ketika sakit.

“Memang KH Asy’ari Thallib ini sudah lama sakit, namun masih tetap beraktivitas. Bahkan sebelumnya, ketika saya besuk masih terlihat segar dan saat ini sekitar jam 20.52 WIB dikabarkan telah wafat,” tambah Kepala Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Miftahul Ulum Pragaan Daya itu.

Pengurus Lembaga Takmir Masjid Nahdlatul Ulama (LTMNU) Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Pragaan ini menambahkan, almarhum juga sangat memperhatikan silsilah keturunannya.

“Terbukti ketika ada seseorang yang sowan lalu almarhum tidak mengenalinya, maka beliau akan bertanya anaknya siapa dan dari mana. Dari itu, almarhum bisa mengetahui silsilah kekerabatan orang yang sowan tadi,” tambahnya.

Selama berkhidmat di PRNU Pragaan Daya, almarhum dikenal sebagai sosok yang memiliki komitmen sangat tinggi dan hal ini perlu dicontoh oleh para pejuang pendidikan.

“Teladan baik yang harus ditiru dari sosok KH Asy’ari Thallib adalah khidmah sepenuh hati dan sekuat tenaga untuk umat di bidang apa saja yang kita geluti,” pungkasnya.

Editor : Ach. Khalilurrahman

- Advertisement -

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!
Tetap Terhubung
16,985FansSuka
5,481PengikutMengikuti
2,458PengikutMengikuti
61,453PelangganBerlangganan
Rekomendasi

TerkaitBaca Juga

TrendingSepekan!

TerbaruUpdate!

Urutan Wali Nikah Dalam Islam

3
Rubrik Lensa Fikih diasuh oleh Kiai Muhammad Bahrul Widad. Beliau adalah Katib Syuriyah PCNU Sumenep, sekaligus Pengasuh PP. Al-Bustan II, Longos, Gapura, Sumenep.   Assalamualaikum warahmatullahi...

Keputusan Bahtsul Masail NU Sumenep: Hukum Capit Boneka Haram

0
Mengingat bahwa permainan sebagaimana deskripsi di atas sudah memenuhi unsur perjudian (yaitu adanya faktor untung-rugi bagi salah satu pihak yang terlibat), sehingga dihukumi haram, maka apapun jenis transaksi antara konsumen dengan pemilik koin adalah haram karena ada pensyaratan judi.
Sumber gambar: Tribunnews.com

Khutbah Idul Adha Bahasa Madura: Sajhârâ Tellasan Reajâ

0
# Khutbah Pertama اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ...

Khutbah Idul Fitri Bahasa Madura: Hakekat Tellasan

0
# Khutbah I اَللهُ أَكْبَرُ (٩×) لَآ إِلٰهَ اِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ، اَللهُ أَكْبَرُ وَلِلّٰهِ الْحَمْدُ، اَللهُ أَكْبَرُ مَا تَعَاقَبَ اللَّيْلُ وَالنَّهَارُ، اَللهُ أَكْبَرُ مَا...