Rubaru, NU Online Sumenep
Siswa dan Siswi MTs dan MA Darussalam Karangnangka Rubaru Sumenep memperingati hari Asyura atau 10 Muharram 1444 Hijriyah dengan istighotsah bersama. Kegiatan ini dipusatkan di Aula MA Darussalam yang berada di bawah naungan Yayasan Darul Mu’afa Rubaru, Sumenep, Senin (08/08/2022).
Usai istighotsah, Kepala MA Darussalam Moh. Hairi mengulas hikmah dan sejarah peringatan 10 Muharram atau hari Asyura. Mengutip dalam hadist Rasulullah SAW, bahwa seseorang yang melaksanakan puasa Tasu’a dan Asyura akan memperoleh keutamaan dari 10 Muharram.
“Jadi, setiap Muslim yang melaksanakan puasa sunnahdi dua hari tersebut akan mendapat pahala atau keutamaan 10 Muharram,” ujarnya.
Diriwayatkan Abu Qatadah RA: “Puasa hari Arafah dapat menghapuskan dosa dua tahun yang telah terlewati dan yang akan akan datang, dan puasa Asyura (10 Muharam) menghapuskan dosa setahun yang lepas.” (H.R. Muslim).
Ia menambahkan, keutamaan 10 Muharram atau hari Asyura tersebut tentu saja tidak lepas dari peristiwa penting dalam sejarah Islam. Yakni, saat Allah menyelamatkan Nabi Nuh dari banjir bandang dan keluar dari kapalnya di atas gunung setelah bumi ditenggelamkan selama 5 bulan.
“Makanya, pada tanggal 10 Muharram ini mari kita memperbanyak membaca istighfar dan istighotsah, apalagi misal bisa menyantuni anak yatim. Semoga pembacaan istighotsah di lembaga ini diterima di sisi Allah dan barokah selalu mengalir kepada kita semua,” pungkasnya.
Editor: A. Habiburrahman
