Guluk-Guluk, NU Online Sumenep
Institut Sains dan Teknologi Annuqayah, Guluk-guluk, Sumenep Madura memperoleh nilai akreditasi baik setelah melalui Asesmen Lapangan (AL) secara daring pada tanggal 14-15 Oktober 2022 lalu melalui zoom meeting.
Nilai akreditasi baik ini diperoleh melalui Surat Keputusan (SK) Direktur Dewan Eksekutif Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi dengan Nomor 1801/SK/BAN-PT/Ak/PT/XI/2022. Dalam surat yang ditandatangani oleh Prof. Ari Purbayanto, P.hd ini memutuskan bahwa keputusan Badan Akreditasi Perguruan Tinggi Nasional ini berlaku pada tanggal 01 Nopember 2022.
Ahmad Shiddiq, Ketua Lembaga Perguruan Tinggi Nadhatul Ulama (LPTNU) Pengurus Cabang Nahdhatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sumenep memberikan apresiasi atas hasil akreditas yang sudah diraih oleh kampus IST Annuqayah.
Menurutnya, lembaga pendidikan tinggi yang dikelola dengan baik akan menunjukkan performance atau menghasilkan kualitas pendidikan yang mumpuni, tak terkecuali perguruan Tinggi dibawah naungan pesantren seperti IST Annuqayah.
“Saya sangat yakin IST akan menjadi perguruan Tinggi pesantren yang berkarakter dan juga berkualitas. Hal ini dibuktikan dengan hasil akreditasi Baik. Harapannya IST dapat segera mengakselerasi kekurangan yang ada untuk mencapai perguruan Tinggi pesantren unggulan. Selamat dan barokah Untuk capaian akreditasi IST dengan predikat Baik,” kata Pria asal Kecamatan Gapura ini.
Sementara itu, saat dikonfirmasi oleh NU Online Sumenep, Rektor Institut Sains dan Teknologi Annuqayah, H. Muhammad Husnan, bersyukur kepada Allah atas keberhasilan tersebut.
“Kami IST Annuqayah memanjatkan puji syukur kepada Allah, Alhamdulillah. Kita telah mendapatkan hasil asesmen lapangan akreditasi dari BAN PT dengan angka 237 yaitu predikat terakreditasi baik. Angka 237 merupakan angka yang sangat bagus,” katanya.
Tak lupa, Rektor dua periode ini menyampaikan terimakasih kepada seluruh Civitas akademika di IST Annuqayah mulai dari Biro-biro, Kepala Lembaga, Pimpinan Fakultas dan Prodi serta tim dari LLDIKTI VII yang telah membimbing IST Annuqayah dalam training SPMI, Yayasan Annuqayah dan Masyaikh Annuqayah yang telah mendoakan.
“Tugas ilmuwan itu bukan hanya semata-mata untuk ilmu, tetapi untuk kesejahteraan dan kemaslahatan masyarakat,” pungkasnya.
Editor: Firdausi
