spot_img

Lepas Kenang Madrasah Al-Hasan Giligenting Diharapkan Penanaman Akhlak Tetap Diutamakan

- Advertisement -

Giligenting, NU Online Sumenep 

Madrasah Tsanawiyah Al-Hasan Giligenting melaksanakan lepas kenang siswa kelas akhir tahun pelajaran 2022/2023 di halaman MTs Al-Hasan setempat Kamis, (15/06/2023).

Kegiatan yang melibatkan seluruh wali siswa dihadiri langsung oleh Ketua Yayasan Al-Hasan Kiai Moh Romli Hasan, Ketua Komite Bapak Suriawan, segenap dewan guru serta simpatisan.

- Advertisement -

Hanafi selaku Kepala MTs Al-Hasan dalam sambutannya mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh wali siswa yang telah memasrahkan atau mempercayai lembaga MTs Al-Hasan sebagai tempat belajarnya.

“Maka pada hari ini, kami memasrahkan kembali kepada seluruh orang tua, semoga ilmu yang didapat di sini dapat bermanfaat,” jelasnya.

Asmar sebagai tokoh masyarakat sekaligus salah satu dari wali siswa dalam sambutannya mewakili seluruh wali siswa menyampaikan, bahwa jasa guru-guru tidak mudah dibalas apalagi dengan sekadar nilai mata uang. Menurutnya, perlu i’tikad baik untuk terus tersambung sampai kapanpun.

“Setidaknya ketika sudah lulus dari MTs Al-Hasan, sudah sukses diberbagai kota, jangan sampai lupa kepada guru di sini lebih-lebih ketika sudah pulang ke sini,” paparnya.

Ketua Yayasan Al-Hasan Giligenting, K. Moh Romli Hasan memberikan apresiasi kepada seluruh dewan guru yang telah terus berkhidmat mencerdaskan generasi bangsa. Ia berterima kasih kepada wali siswa yang mempercayai lembaganya.

Kiai Romli mewanti-wanti supaya siswa yang akan lulus dapat menjaga akhlaknya di masyarakat, selain juga mengembangkan ilmunya. Ia  menegaskan kembali supaya lulusan MTs Al-Hasan tidak ikut-ikutan budaya luar yang tidak baik.

- Advertisement -

“Meskipun ilmunya banyak, tapi akhlaknya tidak dijaga ya tetap tidak ada gunanya. Sebagai siswa yang pernah sekolah di MTs Al-Hasan, saya berharap terutama kepada yang perempuan untuk menjaga auratnya. Jangan sampai dilepas begitu saja kerudungnya ” tegasnya.

Menurutnya, MTs Al-Hasan sebagai lembaga keagamaan berbasis pesantren sejak didirikan berikhtiar untuk terus menyeimbangkan pengajaran ilmu keagamaan dan ilmu umum.

“Di MTs ini keilmuannya sudah lengkap, terutama soal akhlak. Tidak perlu khawatir, guru gurunya juga tidak akan melupakan meskipun sudah menjadi alumni, akan tetap didoakan,” pungkasnya.

Pewarta : Abdur Rahmad

Editor: Abdul Warits

- Advertisement -

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!
Tetap Terhubung
16,985FansSuka
5,481PengikutMengikuti
2,458PengikutMengikuti
61,453PelangganBerlangganan
Rekomendasi

TerkaitBaca Juga

TrendingSepekan!

TerbaruUpdate!

Urutan Wali Nikah Dalam Islam

4
Rubrik Lensa Fikih diasuh oleh Kiai Muhammad Bahrul Widad. Beliau adalah Katib Syuriyah PCNU Sumenep, sekaligus Pengasuh PP. Al-Bustan II, Longos, Gapura, Sumenep.   Assalamualaikum warahmatullahi...

Keputusan Bahtsul Masail NU Sumenep: Hukum Capit Boneka Haram

0
Mengingat bahwa permainan sebagaimana deskripsi di atas sudah memenuhi unsur perjudian (yaitu adanya faktor untung-rugi bagi salah satu pihak yang terlibat), sehingga dihukumi haram, maka apapun jenis transaksi antara konsumen dengan pemilik koin adalah haram karena ada pensyaratan judi.
Sumber gambar: Tribunnews.com

Khutbah Idul Adha Bahasa Madura: Sajhârâ Tellasan Reajâ

0
# Khutbah Pertama اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ...

Khutbah Idul Fitri Bahasa Madura: Hakekat Tellasan

0
# Khutbah I اَللهُ أَكْبَرُ (٩×) لَآ إِلٰهَ اِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ، اَللهُ أَكْبَرُ وَلِلّٰهِ الْحَمْدُ، اَللهُ أَكْبَرُ مَا تَعَاقَبَ اللَّيْلُ وَالنَّهَارُ، اَللهُ أَكْبَرُ مَا...