Giligenting, NU Online Sumenep
Yayasan Al-Hasan Giligenting peringati Maulid Nabi Muhammad Saw dengan konsep Al-Hasan Bershalawat. Acara yang dipusatkan di Madrasah Aliyah (MA) An-Nur Sabtu (14/10/2023) diikuti oleh seluruh peserta didik dan tenaga pengajar dari seluruh unit pendidikan yang ada dibawah naungan yayasan tersebut. Hadir juga Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Giligenting KH Yahya.
Wakil Ketua Yayasan Al-Hasan Giligenting, Kiai Moh Idris Ramli menyampaikan bahwa diadakannya kegiatan ini merupakan bentuk keinginan terbesar untuk terus meneladani akhlak Rasulullah Saw.
“Tidak ada harapan yang lebih besar kecuali harapan terus mendapatkan syafaat dan meneladani akhlaknya demi menuju jalan kebenaran,” ucapnya saat memberi sambutan.
Lebih tegas, Kiai Idris menjelaskan alasan diperingatinya kelahiran Nabi Muhammad Saw. Dalam sudut padangnya, kelahiran Rasulullah Saw hakikatnya membawa kabar gembira dan rahmat bagi seluruh alam.
“Maka tidak heran jika pada saat beliau dilahirkan, alam semesta dipenuhi cahaya yang terangnya mengalahkan terangnya api yang biasa disembah oleh orang Majusi, bahkan api itu padam seketika. Ibaratnya, cahaya beliau masih berada diatas cahaya rembulan,” terangnya kepada jamaah pengajian.
Diketahui, kegiatan ini juga disemarakkan oleh majelis shalawat bersama yang dipandu oleh Grup Santri Bershalawat Al-Muhtadin.
Editor: Fahri Farghiz