spot_img

PCNU Sumenep Libatkan Perguruan Tinggi dalam Pemberdayaan Jam’iyah

- Advertisement -

Kota, NU Online Sumenep
Pemberdayaan jam’iyah menjadi atensi Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sumenep. Hal tersebut dinilai penting sebagai modal utama dalam menapaki usia di abad kedua. Agar terwujud kebersamaan pula, pihaknya menggandeng sejumlah instansi, termasuk Perguruan Tinggi (PT).

Ketua PCNU Sumenep, KH A Pandji Taufiq meyakini bahwa dengan kolaborasi antar lembaga, baik internal maupun eksternal, mampu memberikan dampak positif untuk masyarakat luas. Termasuk dalam aspek pemberdayaannya.

Melalui Lembaga Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (LPT NU) Sumenep, pihaknya mendorong terjalinnya kemitraan antara NU Care-LAZISNU dengan PT. Yakni membentuk Unit Pengelola Zakat Infaq dan Shadaqah (UPZIS) di segmen PT dalam penyaluran Beasiswa Santri atau Bersantri.

- Advertisement -

“Ini model bagaimana bahwa konsolidasi kewargaan itu dikaitkan dengan lembaga perguruan tinggi. Kalau biasanya selama ini di kumpulan-kumpulan. Nah sekarang kita dengan perguruan tinggi,” kata Kiai Pandji saat ditemui dalam acara Tasyakuran Muharram 1445 Hijriyah, Jumat, (28/07/2023).

Kiai Pandji meyakini, bahwa bilamana hal itu diikuti oleh semua PT tentu akan menjawab persoalan kemiskinan di Sumenep yang hingga kini masih berada di angka 20 persen. Sebab, di dalamnya terdapat konsolidasi erat dalam rangka meningkatkan kepedulian terhadap masyarakat lapisan bawah.

“Sehingga sekaligus ini bisa menjadi pendidikan bagi mahasiswa dan para karyawan di PT. Juga bisa memperhatikan masyarakat lapisan bawah. Jadi kami sangat apresiasi mudah-mudahan menjadi inspirasi bagi PT di Sumenep. Bahkan secara nasional,” tegasnya.

- Advertisement -

Hingga kini, NU-Care LAZISNU Sumenep telah membentuk Unit Pengelola Zakat Infaq dan Shadaqah (UPZIS) di segmen PT. Di antaranya Instika Guluk-Guluk, STKIP PGRI, STAIM Tarate dan Inkadha Gapura. Sejauh ini, dana ZIS yang dikumpulkan secara bertahap disalurkan kepada mahasiswa kurang mampu dan para santri yatim.

“Jadi kami menjalin kemitraan dengan PT untuk membentuk UPZIS. Dana yang dikumpulkan itu 70 persen dikelola oleh PT terkait dan disalurkan kepada mahasiswa yang membutuhkan. Kemudian 30 persennya diserahkan ke LAZISNU untuk disalurkan ke santri yatim,” ungkap Ketua NU-Care LAZISNU Sumenep, A Quraisyi Makki.

Sementara itu, Ketua LPT NU Sumenep, Ahmad Shiddiq mengapresiasi para PT yang menindaklanjuti hasil MoU dengan NU-Care LAZISNU Sumenep. Ia berharap PT lain dapat menjalin kerjasama untuk membentuk UPZIS.

“Ini bisa meningkatkan dan memperkuat peran perguruan tinggi. Juga meningkatkan kualitas layanan pendidikan di Sumenep,” ujarnya.

Lebih jauh, salah satu PT yang menjadi mitra NU-Care LAZISNU, yakni Instika Guluk-Guluk merespons positif pembentukan UPZIS untuk Beasantri. Bahkan PT yang berada di bawah naungan Pondok Pesantren Annuqayah ini telah mengumpulkan dana Rp5.800.000,- untuk disalurkan.

“Selama 9 bulan, kami sudah mengumpulkan dana Rp.5.800.000,- hasil sumbangan dari 90 karyawan di kampus. Saya sangat yakin ini akan memberikan dampak luar biasa untuk pemberdayaan jamiyah. Khususnya kalangan santri mahasiswa NU,” kata Warek 1 Instika, Damanhuri.

Sebagai informasi, Di momen Tasyakuran Muharram 1445 Hijriyah itu, NU-Care LAZISNU juga menyalurkan Beasantri kepada dua santri secara simbolis hasil dari pengumpulan UPZIS di Instika. Hal yang sama juga dilakukan di sejumlah PT lain yang telah menindaklanjuti MoU tersebut.

Editor: A Habiburrahman

- Advertisement -

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!
Ibnu Abbas
Ibnu Abbas
Pemimpin Redaksi NU Online Sumenep
Tetap Terhubung
16,985FansSuka
5,481PengikutMengikuti
2,458PengikutMengikuti
61,453PelangganBerlangganan
Rekomendasi

TerkaitBaca Juga

TrendingSepekan!

TerbaruUpdate!

Urutan Wali Nikah Dalam Islam

7
Rubrik Lensa Fikih diasuh oleh Kiai Muhammad Bahrul Widad. Beliau adalah Katib Syuriyah PCNU Sumenep, sekaligus Pengasuh PP. Al-Bustan II, Longos, Gapura, Sumenep.   Assalamualaikum warahmatullahi...

Keputusan Bahtsul Masail NU Sumenep: Hukum Capit Boneka Haram

0
Mengingat bahwa permainan sebagaimana deskripsi di atas sudah memenuhi unsur perjudian (yaitu adanya faktor untung-rugi bagi salah satu pihak yang terlibat), sehingga dihukumi haram, maka apapun jenis transaksi antara konsumen dengan pemilik koin adalah haram karena ada pensyaratan judi.
Sumber gambar: Tribunnews.com

Khutbah Idul Adha Bahasa Madura: Sajhârâ Tellasan Reajâ

0
# Khutbah Pertama اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ أَكْبَرُ - اللهُ...
Foto: NUOS

Keputusan Bahtsul Masail PCNU Sumenep: Hukum Berbisnis Rokok Ilegal

4
KEPUTUSAN BAHTSUL MASAIL PCNU SUMENEP DI MWCNU GAPURA YAYASAN MANHALUL ‘IRFAN Ahad, 13 Maret 2022 M / 10 Sya'ban 1443 H Pimpinan Sidang: MOH. SYAFIQ MAS’UD Dewan Tashih: KH. HAFIDHI SYARBINI Dewan...