Terapkan Prokes Ketat, PCNU Sumenep Tuan Rumah Simposium Peradaban NU

0
356

Kota, NU Online Sumenep

Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur akan menggelar Simposium Peradaban Nahdlatul Ulama dalam serangkaian Hari Lahir (Harlah) ke-99 NU. Kegiatan ini dipusatkan di Pendopo Keraton Kabupaten Sumenep, Jalan Dr. Soetomo Nomor 6, Sumenep, Sabtu (05/03/2022).

Kegiatan yang diamanatkan kepada Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sumenep dalam pelaksanaan teknisnya ini direncanakan menghadirkan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf.

Ketua Panitia Lokal dari PCNU Sumenep, Kiai Abd Wasid mengatakan, kegiatan tersebut akan menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat sesuai rekomendasi dari Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 kabupaten setempat.

“Kita sudah koordinasi dengan Satgas Covid-19 Sumenep terkait acara ini. Dan Alhamdulillah, Satgas Covid-19 memberikan idzin,” ujarnya Rabu (02/03/2022).

Ia menambahkan, penerapan prokes ketat ini sangat penting karena saat ini sedang masa pandemi Covid-19, apalagi ada varian baru Omicron. Ikhtiar tersebut perlu dilaksanakan guna mencegah terjadinya klaster baru Covid-19 dalam kegiatan tersebut.

“Kegiatan ini menerapkan prokes ketat, seperti di pintu masuk kita sediakan hand sanitizer dan masker, serta diberlakukan jaga jarak,” terang pria yang juga Wakil Sekretaris Pimpinan Wilayah (PW) GP Ansor Jatim ini.

Wakil Ketua PCNU Sumenep ini menambahkan, sejumlah persiapan tengah dilakukan oleh panitia. Pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep terkait dengan persiapan acara.

“Alhamdulillah, sampai saat ini, secara umum kita sudah siap. Tinggal hal-hal teknis saja nanti yang perlu diatur,” ungkapnya.

Disebutkan, acara tersebut akan diikuti kurang lebih 300 orang. Terdiri dari lembaga dan badan otonom NU, serta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), termasuk Bupati dan Wakil Bupati Sumenep, dan elemen struktur lainnya.

“Ya, semoga acara ini sukses. Serta bisa membawa kemajuan untuk NU di tengah tantangan kemajuan peradaban di era global,” tandasnya.

Sebagai informasi, kegiatan ini juga menghadirkan KH Azaim Ibrahimy Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo Situbondo, yang akan berbicara tentang Membangun Peradaban Dunia dengan Nilai-Nilai Kepesantrenan. Adapula Budayawan Nasional KH D Zawawi Imron yang akan mengulas Kebudayaan NU di Tengah Arus Industri Budaya Popular.

Terkait tema NU dan Demokrasi di Indonesia, akan disampaikan Abd Gaffar Karim seorang staff pengajar Fisipol UGM. Sementara Rais PBNU Muhammad Nuh akan berbicara tentang Membangun Peradaban Ekonomi dan Ekosistem Bisnis NU. Dan, Laksamana Ade Supandi akan menyampaikan sejumlah hal terkait NU dan Peradaban Maritim Nusantara.

Direncanakan, kegiatan ini dimeriahkan dengan penampilan Tari Sintong khas Sumenep, yang akan ditampilkan oleh pelajar NU asal Kecamatan Ambunten, Sumenep saat pra-acara.

Editor: Ibnu Abbas

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini